truth


counters

nama

Tuesday 25 February 2014

vagina swab



VAGINA SWAB
A.    DEFINISI VAGINA SWAB atau V-SWAB

Vagina swab adalah pemeriksaan cairan dari vagina dengan usapan, hasil usapan lalu ditambahkan cairan fisiologis dan garam lalu ditunggu selama 4-5 menit. Swab V atau swab vagina atau pemeriksaan apus vagina artinya mengambil sediaan seperti lendir yang terdapat pada daerah vagina untuk diperiksa kuman-kuman apakah yang ada di dalamnya dengan menggunakan bantuan bawah mikroskop.

B.     TUJUAN

1.      Untuk mengambil High Vagina Swab yaitu contoh spesimen jika seseorang itu mengalami discharge (keputihan) yang banyak/ abnormal dari vagina.
2.      Untuk memeriksa kuman-kuman apakah yang ada didalam vagina dengan menggunakan bantuan bawah mikroskop.

C.    WANITA YANG MELAKUKAN VAGINA SWAB

1.      Dilakukan pada pasien-pasien yang terkena infeksi berulang. Misalnya, keputihan yang berulang.
2.      Wanita yang mengalami radang panggul yang tak kunjung sembuh.
3.      Pemeriksaan ini juga dilakukan pada ibu yang sedang hamil, terutama yang kerapkali mengalami kontraksi.

D.    PROSEDUR VAGINA SWAB

1.      Pengambilan Vagina Swab
a.       Alat dan Bahan
1. Cocor bebek steril
2. APD lengkap
3. Senter
4. Lidi kapas seri
5. Tabung reaksi yang telah ditutup kapas berlemak
6. Baskom yang berisi desinkfektan
7. Garam Fisiologis

b.      Prosedur Kerja
1.   Berkomunikasilah dengan baik dengan pasien terlebih dahulu, setelah suasanamulai kondusif, mulailah langkah-langkah pengambilan sample
2.   Suruh pasien berbaring pada kursi yang telah disiapkan khusus untuk pengambilansample swab vagina dengan menekuk lutut hingga dekat paha
3.   Bersihkan labia mayora dengan garam fisiologis
4.   Masukkan cocor bebek ke lubang vagina, buka cocor bebek hngga terlihat serviks
5.   Oleskan lidi kapas pada bagian tersebut sebanyak dua kali pengambilan
6.   Kembalikan posisi cocor bebek pada posisi semula
7.   Keluarkan perlahan
8.   Rendam pada baskom yang berisi desinkfektan
9.   Taruh lidi kapas tadi pada tabung reaksi
10.    Tutup rapat dengan kapas berlemak yang terbungkus kertas perkamen
11.    Bawa ke laboratorium untuk diperiksa dengan gram dan kultur.

2.      Pembacaan Preparat
a.       Alat dan Bahan
1.      Mikroskop CX 31
2.      Preparat / sediaan yang akan diamati

b.      Prosedur Kerja
1.    Siapkan mikroskop diatas meja kerja yang rata dan kokoh
2.    Atur posisi duduk (ergonomi) yang baik agar tidak mengganggu pengamatan
3.    Hidukan tombol on/off pada mikroskop untuk memulai langkah selanjutnya
4.    Atur lampu ±3,55.Taruh slide pada meja mikroskop
5.    Atur lensa objek ke posisi 10x
6.    Naikkan makrometer full katas
7.    Turunkan pelan-pelan higga menemukan lapang pandang
8.    Setelah mendapatkan lapang pandang atur focus mata kanan dan mata kiri denganmengatur cincin diopter pada lensa okuler
9.    Tutup diafragma
10.    Naikkan kondensor, turunkan pelan-pelan hingga menemukan polygon (segi banyak dengan sisi biru-biru tajam)
11.    Setelah itu buka diafragma seluas lapang pandang
12.    Teteskan oil imersi engan mencari celah diantara lensa objektif
13.    Putar lensa objektif 100x
14.    Atur micrometer, jika kurang terang, terangkan dengan membesarkan lampu
Identifikasi bakteri gram apa yang ditemukan. Apabila ditemukan bakteri gram positif akan ditemukan bakteri dengan warna ungu, sedangkan  apabila ditemukan bakteri gram negatif akan ditemukan bakteri dengan warna merah. 



No comments:

Post a Comment