1. Sindroma
Kematian Bayi Mendadak (SIDS, Sudden Infant Death Syndrome)
a. Definisi
Syndroma Kematian Bayi
Mendadak (SIDS, Sudden Infant Death Syndrome) adalah suatu kematian yang
mendadak dan tidak terduga pada bayi yang tampaknya sehat.
SIDS merupakan penyebab
kematian yang paling sering ditemukan pada bayi usia 2 minggu- 1 tahun. Dari
2000 bayi mengalami SIDS dan hampir selalu ketika mereka sedang tidur.
Kebanyakan SIDS terjadi pada usia 2-4 bulan dan terjadi di seluruh dunia.
b. Penyebab
Penyebabnya tidak
diketahui. Penilitian terbaru menunjukkan bahwa SIDS lebih sering terjadi pada
bayi yang tidurnya tengkurap dibanding dengan bayi yang tidurnya terlentang
atau miring. Karena itu sebaiknya bayi ditidurkan dalam posisi terlentang atau
miring. Resiko terjadinya SIDS juga ditemukan pada bayi pada saat tidur
wajahnya menghadap ke kasur atau selimut yang lembut/empuk. Karena itu
sebaiknya bayi ditidurkan diatas kasus yang keras.
c. Faktor
resiko terjadinya SIDS
1)
Tidur tengkurap (pada bayi kurang dari 4 bulan).
2)
Kasur yang
lembut (pada bayi kurang dari 1
tahun).
3)
Bayi
prematur
4)
Riwayat
SIDS pada saudara kandung
5)
Banyak anak
6)
Musim
dingin
7)
Ibunya
perokok
8)
Ibunya
pecandu obat terlarang
9)
Ibunya
berusia muda
10) Jarak yang pendek diantara 2 kehamilan
11) Perawatan selama kehamilan yang kurang
12) Golongan sosial ekonomi rendah
SIDS lebih banyak
ditemukan pada laki-laki.
d. Gejala
Tidak ada gejala yang
mendahului SIDS
e. Diagnosa
SIDS didiagnosis jika
seorang bayi yang tampaknya sehat tiba-tiba meninggal dan hasil otopsi tida
menunjukkan adanya penyebab kematian yang jelas.
f. Pengobatan
Orang tua yang
kehilangan anaknya karena SIDS memerlukan dukungan emosional. Penyebab kematian
anaknya tidak diketahui, sehingga mereka sering kali merasa bersalah.
g. Pencegahan
Angka kejadia SIDS
telah menurun secara berarti (hampir mendekati
50%) sejak para orang tua dianjurkan untuk menidurkan bayinya dalam posisi
terlentang atau miring (terutama ke kanan).
No comments:
Post a Comment