truth


counters

nama

Monday 28 September 2015

Askeb Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Prasekolah:SIDS


1.      Sindroma Kematian Bayi Mendadak (SIDS, Sudden Infant Death Syndrome)
a.      Definisi
Syndroma Kematian Bayi Mendadak (SIDS, Sudden Infant Death Syndrome) adalah suatu kematian yang mendadak dan tidak terduga pada bayi yang tampaknya sehat.
SIDS merupakan penyebab kematian yang paling sering ditemukan pada bayi usia 2 minggu- 1 tahun. Dari 2000 bayi mengalami SIDS dan hampir selalu ketika mereka sedang tidur. Kebanyakan SIDS terjadi pada usia 2-4 bulan dan terjadi di seluruh dunia.
b.      Penyebab
Penyebabnya tidak diketahui. Penilitian terbaru menunjukkan bahwa SIDS lebih sering terjadi pada bayi yang tidurnya tengkurap dibanding dengan bayi yang tidurnya terlentang atau miring. Karena itu sebaiknya bayi ditidurkan dalam posisi terlentang atau miring. Resiko terjadinya SIDS juga ditemukan pada bayi pada saat tidur wajahnya menghadap ke kasur atau selimut yang lembut/empuk. Karena itu sebaiknya bayi ditidurkan diatas kasus yang keras.
c.       Faktor resiko terjadinya SIDS
1)      Tidur  tengkurap (pada bayi kurang dari 4 bulan).
2)      Kasur  yang  lembut  (pada bayi kurang dari 1 tahun).
3)      Bayi prematur
4)      Riwayat SIDS pada saudara kandung
5)      Banyak anak
6)      Musim dingin
7)      Ibunya perokok
8)      Ibunya pecandu obat terlarang
9)      Ibunya berusia muda
10)  Jarak yang pendek diantara 2 kehamilan
11)  Perawatan selama kehamilan yang kurang
12)  Golongan sosial ekonomi rendah
SIDS lebih banyak ditemukan pada laki-laki.
d.      Gejala
Tidak ada gejala yang mendahului SIDS
e.       Diagnosa
SIDS didiagnosis jika seorang bayi yang tampaknya sehat tiba-tiba meninggal dan hasil otopsi tida menunjukkan adanya penyebab kematian yang jelas.
f.       Pengobatan
Orang tua yang kehilangan anaknya karena SIDS memerlukan dukungan emosional. Penyebab kematian anaknya tidak diketahui, sehingga mereka sering kali merasa bersalah.
g.      Pencegahan

Angka kejadia SIDS telah menurun secara  berarti (hampir mendekati 50%) sejak para orang tua dianjurkan untuk menidurkan bayinya dalam posisi terlentang atau miring (terutama ke kanan).












No comments:

Post a Comment